Sabtu, 09 Juli 2011

RAGAM BUDAYA TARI NUSANTARA

RAGAM BUDAYA TARI NUSANTARA

A. Budaya Tari Nusantara

Budaya nusantara adalah karya cipta manusia Indonesia yang berupa kegiatan berolah ekpresi kreatif. Tujuan kegiatan ini untuk memenuhi kebutuhan hidup, baik secara kelompok maupun individu. Gagasan karya cipta terwujud dalam kegiatan tersebut dan dilestarikan dari generasi kegenerasi.

Ungkapan ekspresi masyarakat Indonesia seperti, bersyukur, memuja, bergembira, bersedih, marah, dan kecewa dapat diwujudkan dalam bentuk berolah seni atau kesenian. Adapun bentuk dan kegunaannya misalnya, seni budaya sebagai sarana upacara adat atau keagamaan dan sebagai alat untuk merayakan suasana pesta desa serta sarana pertunjukan.

Salah satu bentuk budaya seni budaya masyarakat Indonesia adalah seni tari. Seni tar ini berkembang dalam masyarakat Indonesia beraneka ragam baik gaya gerak, fungsi maupun kegunaannya. Keaneka ragaman seni tari daerah terlihat karena tiap daerah mempunyai ciri khasnya masing – masing. Namun pada dasarnya mempunyai kesamaan yaitu perwujutannya dalam rangkaian gerak yang berkeseimbangan yang didalamnya terdapat unsur keindahan seperti wiraga, wirama, wirasa, wirupa ( unsur gerak tubuh, berirama eksperesi, dan berwujud ).

B. Fungsi Tari Daerah

Seni tari suatu daerah diciptakan untuk beberapa kepentingan.
1. Diciptakan untuk kepentingan sosial. Tari ini digunakan sebagai sarana pergaulan, komunikasi dan hiburan. Tarian ini sering ditampilkan dalam suatu perayaan. Dengan fungsi tari menjadi dekat rakyat kecil sehingga tarian untuk sosial kebanyakan digunakan tarian rakyat.

2. Diciptakan sebagai sarana untuk kegiatan relegi daerah setempat. Yang fungsi sebagai sarana upacara adat. Aturan – aturan juga tetap.

Namun pada umumnya, seni tari daerah dipakai sebagai ungkapan kegembiraan. Tari semacam ini biasanya sering dilakukan secara berkelompok atau perpasang – pasangan. Seni tari ini sering ditarikan diistana dihapan para raja dan para pengawalnya. Selain sebagai ungkapan kegembiraan, seni tari dapat juga sebagai sarana untuk pemujaan atau persembahan, tontonan, pertemuan antara warga, dan simbol kemakmuran suatu daerah.

Peran seni tari daerah sangat komplek dan penting dimasyarakat karena tari daerah merupakan media komunikasi dan simbol kemakmuran daerah setempat. Hal ini dibuktikan karena adanya penggunaan seni tari sebagai sarana :
1. Pemujaan, misalnya tari Mondi Irian Jaya, tari Pendek dari Bali, tari Pagellu dari Toraja, tari Tor – Tor dari Batak.
2. Persembahan, misalnya tari budaya, keteweng budaya, Semang dari Jawa, tarian ini dipersembahkan untuk kanjeng ratu kidul atau para tamu kenegaraan. Tari Gending Sriwijaya dari Sumatra dipersembahkan untuk raja. Tari Menimbang dari Sulawesi Selatan dipersembahkan untuk dewa dengan ucapan terima kasih karena panen yang berlimpah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar